Kualitas Terbaik dengan Semen Tiga Roda – Bagian 2 : Pasangan Bata

Bagian 2 : Pasangan Bata dengan Semen Tiga Roda.     

Hasil terbaik untuk Pasangan Bata dan Plester adalah dengan menggunakan mortar berkualitas, yang dibuat menggunakan semen terbaik, pasir yang berkualitas dan aditif. Kenyataan yang terjadi dilapangan sebagian besar proyek-proyek di Indonesia masih menggunakan metode tradisional dalam mencampurkan pasir dan semen di tempat sehingga hasil yang mereka dapatkan tidak maksimal. Berikut adalah beberapa tips tentang cara untuk mendapatkan hasil terbaik dengan menggunakan Semen Tiga Roda.
Pencampuran di Lokasi Proyek
Kontraktor yang menggunakan Semen Tiga Roda mereka selalu yakin bahwa kualitas semen yang digunakannya adalah yang terbaik dan dapat dipercaya. Hal yang sama tidak bisa dikatakan untuk pasir dan metode pencampuran yang digunakannya dalam aplikasi pasangan bata dan plester. Jika proyek ini menggunakan pasir dengan kandungan lumpur dan kotoran organik rendah serta gradasi pasir yang baik maka hasilnya akan jauh lebih baik.
Proyek harus menentukan  campuran terbaik antar pasir, semen dan air serta membuat sebuah sistem untuk memastikan bahwa Tukang / kenek dalam melakukannya. Pencampuran sebaiknya menggunakan mixer portable ( molen mixer ) yang sebelumnya  tukang telah mengukur komposisi campuran antara pasir,semen dan air terlebih dahulu kemudian dimasukkan ke dalam mixer.
Wadah / Dolak pencampuran tradisional yang diaduk menggunakan cangkul, tidak dapat menghasilkan campuran homogen dan lebih sulit dalam mengontrol proporsi campuran.
Kualitas Pasir
Pasir dapat diuji di proyek langsung dengan cara mencampurkan pasir dengan air bersih kedalam botol plastik bening, kemudian kocok pasir dan air sampai tercampur dan lalu diamkan kira- kira 30-60 menit campuran dalam botol, sampai terbentuk pemisahan. Setelah itu akan terlihat kandungan lumpur diatas pasir, ukur ketinggiannya kemudian bagi dengan total ketinggian lumpur ditambah pasir. Maksimum kadar lumpur yang disarankan adalah dibawah 5.0%. Air akan berubah menjadi gelap jika ada kandungan organik tinggi pada pasir.

Kandungan organik  pada pasir dapat diuji lebih akurat dengan menambahkan beberapa soda api, yang mana akan melarutkan kotoran organik dan mengubah warna air menjadi gelap.
Kualitas pasir baik memiliki gradasi dari ukuran 0.1mm sampai 2.0mm dengan bentuk bulat.

Gradasi Pasir Bagus

Tes Lumpur
Tes Organik







Hasil pengujian pasir
 Kualitas pasir
 Hasil
 Kandungan Lumpur Tinggi
 Retak penyusutan
 Kandungan Organik Tinggi
 Kekuatan turun, timbul bercak hitam
 Partikel pasir satu ukuran
 Kekuatan daya ikat turun,mudah lepas
Kebutuhan air tinggi
 Kekuatan turun, retak penyusutan
Bata Merah
Rendahnya kualitas bata merah dan kualitas pasir akan membuat spasi pada pasangan bata dan plester menjadi lebih tebal. Bata merah yang baik lebih presisi dan keras, hal ini tidak selalu tersedia dipasaran, sehingga harganya menjadi lebih mahal.
Bata merah sebaiknya dibuat sedikit lembab sebelum aplikasi pasangan, sehingga sewaktu aplikasi tidak terlalu menyedot air dari adukan semen terlalu cepat. Bata Merah sebaiknya jangan terlalu basah pula karena terlalu banyak air akan menyebabkan kekuatan ikatan pasangan menjadi lemah, mudah retak dan lepas. Sebaiknya tumpukan batu bata ditutup dengan lembaran plastik apabila sebelum diaplikasikan untuk menghindari hujan.
Pemasangan bata menggunakan pola selang-seling “Brick Bond” jangan menggunakan pola garis lurus “Obligasi Stack” karena akan membuat pasangan tidak ada ikatan serta mudah lepas dan retak. Dinding bata harus saling berikatan satu dengan yang lainnya atau mengikat pada Kolom Praktis.
Kolom Praktis berguna untuk mencegah dinding non-struktural jatuh/lepas dari struktur apabila terjadi  gempa. Mereka harus diikat / dibuatkan angkur pada balok, lantai dan kolom menggunakan besi .

Dinding bata non struktural tidak harus mendukung struktur balok untuk rumah multi level atau bangunan. Celah  harus dibuat antara pasangan bata dan balok untuk memungkinkan lendutan/muai susut dan pergerakan struktur. Celah tersebut bisa diisi dengan styrofoam atau bahan lembut lainnya. Jika dinding/pasangan yang dibangun menyentuh balok maka tekanan struktur akan masuk ke dalam dinding dan menyebabkan retak diagonal panjang.
Tidak ada Celah antara balok dan dinding
Celah di isi dengan Styrofoam

Rumah satu tingkat tidak perlu menggunakan metode kolom praktis yang mana kolom, balok dan dinding bergabung bersama sebagai satu unit.
Pasangan terlalu terbal
Menggunakan Mortar atau pasir berkualitas yang baik akan memungkinkan tukang dalam mengaplikasikan pasangan bata dengan spasi tipis yaitu 10 – 15mm, dinding akan lebih lurus dan plester akan lebih tipis.








Bata Ringan
Bata Ringan adalah blok besar ringan dan dapat membuat dinding lebih rata dan akurat ketika mereka diaplikasikan menggunakan “Thinbed” mortar dengan ketebalan 2mm – 3mm. Dinding akan lebih lurus dan plester bisa kurang dari 10mm.
Apabila menggunakan pasangan pasir tradisional dan semen spasi pasangan dan plaster akan lebih tebal, tidak akan seakurat thinbed mortar. Ikatan antara bata ringan dan campuran tradisional lebih lemah karena bata ringan lebih menghisap air dari adukan pasangan karena tidak tersedia cukup air untuk semen berhidrasi, apabila menggunakan pasangan tradisional sebaiknya kondisi bata harus selalu lembab sebelum di rekatkan dan pasangan harus dilembabkan selama 3 hari setelah aplikasi.
Saya tidak menyarankan mencampurkan pasangan dinding menggunakan bata merah dan bata ringan karena bata merah mempunyai sifat sedikit memuai sedangkan bata ringan akan sedikit menyusut. Apabila ini dilakukan dapat menyebabkan beberapa retak di kemudian hari.
Mortar Pasangan Bata
Merupakan produk terbaik untuk pasangan bata dengan kualitas campuran kering yang baik, memakai pasir kualitas baik  dan aditif, untuk mendapatkan pengerjaan yang maksimal. Ketika digunakan untuk  bata merah hasilnya akan lebih baik karena memiliki daya ikat dan workability yang lebih baik . Aplikasi bata ringan sebaiknya menggunakan mortar thinbed untuk aplikasi dinding lebih cepat dan lurus sehingga plester yang digunakan lebih tipis. Alternatif pengganti plaster aci adalah render apabila pasangan dinding sudah lebih lurus lebih cepat dan murah.
Dalam isu kokoh berikutnya kami akan membahas bagaimana untuk mendapatkan hasil terbaik bagi Plester dan Beton.

Diterbitkan oleh michaelbacon

Spesialis Mortar dan Bangunan di Indonesia. Bekerja dengan produk mortar dari Tiga Roda dan aditif dari Mortarplus

Tinggalkan komentar